Renungan Pagi 16 Oktober 2019

KJ. 285 : 1,2 – Berdoa

Markus 8 : 1 – 10
“Hati-Ku tergerak oleh belas kasihan kepada orang banyak ini. (ay.2a)

Bagian paling penting dari perkataan Yesus adalah, “Hati-Ku tergerak oleh belas kasihan kepada orang banyak ini” (8:2). Bahkan seluruh tindakan Yesus yang didasarkan oleh “belas kasihan” kepada orang lain. Perbuatan atas belas kasihan ini dipakai Yeusu sebagai cara mengajar para murid untuk memiliki kepekaan dan kepedulian kepada hidup sesamanya. Yesus ingin menunjukan bahwa kasih tidak cukup hanya dikatakan, tetapi harus melahirkan tindakan. Begitulah para murid yang mengetahui bahwa orang banyak itu tidak mempunyai makanan, mereka tidak cukup hanya bersoal jawab membahas keadaan yang ada (8:4). Yesus juga tidak meminta mereka untuk mengusahakan hal yang mustahil dilakukan. Karena itu Yesus bertanya, “Berapa roti ada padamu?” Di sini Yesus ingin menjelaskan bahwa kebaikan yang datang dari belas kasihan itu pertama-tama bukanlah soal yang hebat atau paling besar, namun dimulai dari hal-hal kecil dan sederhana, yang akan membawa dampak yang besar kepada orang lain.

Bagian lain yang Yesus mau teladankan kepada murid adalah hal mengucap syukur (8:6). Yesus memberikan tanda kepada murid dan orang banyak bahwa hal mengucap syukur tidak harus disaat kita beroleh berkat yang besar dan banyak, namun dimulai dari hal-hal kecil dan sederhana. Tujuh roti dan beberapa ikan adalah hal yang kecil jika dibandingkan dengan jumlah orang banyak yang mengikuti Yesus. Ada kekuatiran jangan-jangan jumlah roti dan beberapa ikan tidak memenuhi seluruh kebutuhan dari orang banyak itu. Tetapi Yesus mengajarkan bahwa kekuatiran hendaknya tidak membuat mereka kehilangan iman kepada Allah dan pengharapan untuk berbagi kasih kepada sesama. Dan kuasa Allah dinyatakan. Bahwa Allah sanggup membuat yang mustahil menjadi mungkin, asalkan berangkat dari hati yang penuh belas kasihan, dan disertai dengan iman dan ucapan syukur.

KJ. 285 : 3,4
Doa : (Ajar aku, keluargaku, dan gerejaku memiliki hati penuh belaskasihan)