HARI MINGGU ADVEN IV
MINGGU, 22 DESEMBER 2019
RENUNGAN MALAM
KJ.77 : 1,5,8-Berdoa

Kekuatan TUHAN dapat kita saksikan dalam kehidupan kita sehari-hari. Bumi yang terus berputar, matahari yang terus memancarkan cahayanya, bulan yang sinarnya menerangi malam dan bintang-bintang yang bertaburan di angkasa luas, semuanya menyatakan kebesaran dan kekuatan TUHAN. “Punya-Mulah langit, punya-Mulah juga bumi”, dunia serta isinya Engkaulah yang mendasarkannya” (ay. 12). Tidak hanya menguasai alam semesta, TUHAN juga menjadi pengendali sejarah kehidupan umat manusia dan bangsa-bangsa. “Engkaulah yang meremukkan Rahab seperti orang terbunuh, dengan lengan-Mu yang kuat Engkau telah menceraiberaikan musuhmu” (ay 11).

Merayakan Natal sesungguhnya hendak mengingatkan kita tentang hal itu; bahwa TUHAN itu kuat dan setia. Memang kita akan “disuguhkan” kisah tentang bayi yang terbaring di palungan tetapi la sesungguhnya adalah Sang lmanuel, Allah yang datang untuk menyertai kita. Kehadiran-Nya melalui peristiwa Natal adalah bukti kesetiaan-Nya dan dalam keilahian-Nya, kekuatan-Nya dinyatakan. Pemazmur menggambarkan kekuatan dan kesetiaan-Nya dengan sangat jelas. “Punya-Mulah lengan yang perkasa, kuat tangan-Mu dan tinggi tangan kanan-Mu. Keadilan dan hukum adalah tumpuan takhta-Mu. kasih dan kesetiaan berjalan di depan-Mu”(ay. 14, 15).

Keperkasaan dan kesetiaan TUHAN menguatkan iman kita dalam menjalani kehidupan yang penuh pergumulan dan tantangan. Kesetiaan TUHAN memberi keyakinan bahwa la tidak akan pernah meninggalkan kitajuga di saat kesulitan hidup menghadang. Kekuatan-Nya meneguhkan iman kita bahwa la dapat diandalkan untuk mengatasi kemelut kehidupan yang kita alami. Natal membawa kita untuk mengalami damai sejahtera-Nya. “…perisai kita kepunyaan TUHAN, dan raja kita kepunyaan yang kudus Israel” (ay. 19).

GB 236 : 1, 2
Doa : (Ya Tuhan, berilah kekuatan-Mu menguatkan kami untuk menjalani kehidupan ini)