Minggu II Prapaskah
Renungan Pagi, 26 Maret 2021

GB.231 : 1 – Berdoa

Matius 23 : 25 – 26
Hai orang Farisi yang buta, bersihkanlah dahulu sebelah dalam cawan itu, maka sebelah luarnya juga akan bersih (ay.26)

Apa yang tampak indah dari luar, tidak selamanya indah di dalamnya juga. Terkadang orang membalut sesuatu yang buruk dengan tampilan yang menarik dan menawan. Tujuannya jelas, untuk memikat hati setiap orang yang melihatnya. Hal itulah yang menjadi kritik keras dan tajam Yesus kepada ahli Taurat dan orang-orang Farisi. Yesus menyindir mereka dengan berkata : “cawan dan pinggan kamu bersihkan sebelah luarnya, tetapi dalamnya penuh rampasan dan kerakusan” (ay.25). Maksudnya mereka begitu peduli dengan penampilan fisik (luar) dengan membersihkan secara hati-hati bagian luar mangkuk dan cawan namun memenuhi atau mengisi bagian dalamnya (Cawan=mangkuk, pinggan=piring) dengan makanan dan minuman yang di dapat dengan cara merampas milik orang lain karena serakah. Allah pasti tidak berkenan dan memberkati hidup orang yang tertawa diatas penderitaan orang lain.

Bagi Yesus hidup ini harusnya dibangun dengan semangat kerja yang di dasari oleh kejujuran, tulus, kebenaran dan penuh pengabdian bukan dengan cara merampas kepunyaan sesama. Sindirin Yesus kepada ahli Taurat dan orang-orang Farisi di sebabkan karena mereka tidak mampu memaknai dan menghidupi Taurat itu secara benar. Hati, pikiran dan perilaku mereka begitu jauh dari Taurat. Karena itu, wajar ketika Yesus menasihati mereka, “… bersihkanlah dahulu sebelah dalam cawan itu, maka sebelah luarnya juga akan bersih”(ay.26). Maksud Yesus adalah perhatikan lebih dahulu kesucian dalam hati, baru kemudian semua yang tampak di luar akan ikut suci atau benahi dahulu kehidupan mereka dengan memurnikan kembali hati dan pikiran mereka, agar terpancar kebaikan dalam kehidupan mereka.

Menapaki langkah di hari ini, kita pun dinasihatkan Firman Tuhan agar terus memurnikan hati dan pikiran kita dengan mengarahkannya pada kebenaran Firman Tuhan. Dengan cara itulah setiap tutur kata dan perbuatan kita akan memancarkan kasih Tuhan, menjadi berkat bagi sesama dan menjadi kemuliaan bagi Nama Tuhan.

♪GB.231 : 2

Doa : (Tuhan Yesus, murnikanlah hati dan pikiranku, agar setiap tutur dan lakuku memuliakan Nama-Mu)