Renungan Malam 1 Maret 2019

GB 256 : 1 – Berdoa

Markus 8 : 22 -26
Kemudian tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Betsaida. Di situ orang membawa kepada Yesus seorang Buta dan mereka memohon kepada-Nya, supaya Ia menjamah dia (ay.22)

Dengan mata yang sehat kita bisa melihat dengan jelas. Kita bisa membaca, menulis, menonton, menikmati pemandangan yang indah, memandang orang-orang disekitar kita, dll. Sedangkan, saudara-saudara kita yang buta, harus mengalami kegelapan. Mereka tidak bisa melihat, akibatnya gerak dan aktifitas mereka sangat terbatas. Itu berarti mereka membutuhkan bantuan orang lain.
Orang-orang yang membawa orang yang buta ke hadapan Yesus memohon agar Yesus menyembuhkan orang buta itu. Permohonan itu menunjukkan iman merekabahwa mereka percata Yesus berkuasa dan dapat menyembuhkan. Yesus memegang tangan orang buta itu dan membawanya keluar kampung menunjukkan bahwa Yesus ingin membangun kedekatan-Nya dengan orang buta itu supaya Ia leluasa berekerja dan menghindari pemberitaan yang tidak tepat atas pekerjaan-Nya dan menyalah-artikan kuasa-Nya. Lalu Yesus membasahi mata orang itu dengan ludah-Nya dan meletakkan tangan-Nya atas orang itu. Yesus melakukan penyembuhan bertahap kepada orang buta itu, karena Dia bukan hanya ingin menyembuhkan kebutaan orang itu, akan tetapi Dia juga ingin mencelikkan kehidupan rohani atau kehidupan iman orang itu. Tidak hanya fisik disembuhkan, kehidupan rohani pun dicelikkan.
Saudaraku, saudara-saudara kita yang difabel memiliki kebutuhan khusus dan karena itu membutuhkan pelayanan yang khusus juga. “Membawa kepada Yesus” berarti pertama, kita melakukan pelayanan secara bertahap, berkelanjutan dan menyeluruh, bukan hanya berkunjung dan berdoa. Kedua, membimbing agar saudara-sauadra kita itu dapat membuka hati, mata rohani atau kehidupan iman mereka untuk mengenal Tuhan lebih dalam. Ketiga, mendekatkan mereka dengan Tuhan agar dapat merasakan kebesaran Tuhan bagi mereka dan menyaksikannya kepada orang-orang lain. Kiranya Tuhan membuat “mata hati kita terang” (Ef.1 : 17 -19) agar kita dapat memenuhi panggilan-Nya untuk menyaksikan kuasa-Nya dalam tiap pelayanan yang kita lakukan.

GB 256 : 2, 3

Doa: (Ya Yesus, tolonglah agar saudara-saudara kami yang berkebutuhan khusus Engkau pelihara dan memiliki pengenalan yang benar tentang Engkau dan pakailah kami untuk melayani mereka dengan penuh kasih)