Renungan Pagi 13 Juni 2019

GB.120 : 1 – Berdoa

Yeremia 1 : 4 – 10
Jangan katakan aku ini masih muda, tetapi kepada siapa pun engkau Kuutus, haruslah engkau pergi, dan apa pun yang Kuperintahkan kepadamu, haruslah Kay sampaikan. (ay.7b)

Kalau Tuhan memanggil dan mengutus kita maka ia akan memperlengkapi kita secara ajaib. Apa yang kita anggap sebagai kekurangan dan kelemahan, Tuhan tahu, dan karena itu Ia menyempurnakan. Sehingga kita tidak punya alasan untuk berdalih atau tidak melakukan tugas panggilan dan pengutusan Tuhan. Tuhan mengutus kita ke mana atau kepada siapa pun, suka atau tidak suka tempatnya, kita mesti pergi. Sebab Tuhan punya maksud dan rencana yang indah bagi banyak orang melalui kehadiran kita. Kalau kita tetap berdalih juga maka Tuhan juga punya cara dan kuasa untuk menyakinkan kita. Tuhan tahu dan kenal siapa yang Dia mau utus sebagai alat-Nya.

Tuhan membentuk dan mengenal Yeremia sejak di dalam kandungan ibunya. Tuhan juga telah menguduskan dan menetapkan Yeremia menjadi nabi bagi bangsa-bangsa sebelum ia lahir. Artinya, proses menjadi seorang utusan Tuhan bagi Yeremia, bukan dimulai pada saat ia dipanggil sudah dewasa, tetapi sejak di dalam kandungan. Meskipun demikian, Yeremia tetap berdalih dan beralasan bahwa ia masih muda dan belum pandai berbicara. Yeremia ragu dan takut karena belum berpengalaman, tetapi Tuhan memberanikan dan berjanji untuk menyertai dan melepaskan Yeremia. Tuhan juga menjamah mulut dan menaruh perkataan-perkataan Tuhan di mulutnya. Tuhan mengangkat dan menetapkan Yeremia. Tugas Yeremia adalah pergi, menyampaikan apa yang Tuhan perintahkan; mencabut, merobohkan, membinasakan dan meruntuhkan semua hal yang jahat dan berdosa, kemudian membangun dan menanam di pikiran dan hati umat, rasa cinta kepada Tuhan dan setia kepada firman-Nya.

Tuhan panggil dan utus kita masing-masing ke dalam dunia untuk beritakan firman Tuhan melalui kata dan tindakan. Tuhan kenal kita dan tahu segala kelemahan kita, Ia terus perlengkapi agar kita berani menjadi utusan-Nya.

GB. 120 : 2,3

Doa : (Tuhan, perlengkapi kami menjadi utusan yang setia kepadaMu)