Renungan Malam 13 November 2019

KJ.355 : 1,2 – Berdoa

Yosua 24 : 22 – 28
“Maka sekarang, jauhkanlah allah asing… dan codongkan hatimu kepada TUHAN” (ay.23)

Secara sederhana intergritas bisa diartikan kesesuaian antara pikiran, kata dan sikap serta tindakan. Kata intergritas berasal dari bahasa latin yakni dari kata “integer” yang berarti lengkap atau utuh. Integritas harus ada dalam diri dan kehidupan setiap orang, terutama orang Kristen, demi terwujudnya masyarakat sejahtera.

Dalam Yosua 24:13-21 telah diceritakan tentang komitmen verbal yang dinyatakan umat Israel untuk setia beribadah keapada TUHAN (ay.21). Tidak cukup sebatas komitmen verbal, Yosua menghendaki agar umat Israel mengambil sikap nyata, yaitu menjauhkan allah asing yang ada di tengah-tengah umat dan mencodongkan hati kepada Tuhan (ay.23). Kata “menjauhkan” bukan hanya dalam pengertian mengambil suatu jarak, tetapi dalam pengertian memutuskan ikatan/hubungan secara total; tidak lagi berinteraksi dengan allah asing. Sedangkan arti “mencondongkan” adalah mengarahkan atau memfokuskan diri dan hidup secara total kepada TUHAN. Melalui komitmen kesetiaan beribadah kepada Allah yang diikuti dengan sikap untuk menjauhkan allah asing dan mencondongkan hati kepada Tuhan, maka umat Israel akan menjadi umat Allah yang beintergritas.

Sebagai umat Allah yang telah menerima anugerah keselamatan, setiap warga Gereja harus memiliki integritas. Integritas itu akan tampak ketika komitmen untuk setia beribadah kepada Tuhan terwujud dalam sikap dan tindakan. Pada kenyataannya, tidak sedikit warga Gereja yang mengucapkan komitmen untuk setia beribadah, namun dalam kehidupan sehari-hari ternyata masih mengabdi kepada mamon (harta kekayaan), bahkan ada yang masih meminta pertolongan kepada kekuatan animisme dan kuasa kegelapan. Demi mewujudkan umat Allah yang berintegritas, diperlukan peran keluarga dalam hal ini orangtua, dan juga Gereja untuk membina warga gereja, terutama generasi muda sehingga terwujud generasi penerus gereja dan bangsa yang memiliki integritas.

KJ.369a : 1,2s

Doa : (Ya Tuhan, berikanlah hikmat-Mu agar kami menjadi umat-Mu yang memiliki integritas)