Renungan pagi 8 Desember 2019
GB 131 : 1, 2 – Berdoa
Zefanya 2 : 1 – 3
“Carilah Tuhan, hai semua orang yang rendah hati di negeri, yang melakukan hokum-Nya; carilah keadilan, carilah kerendahan hati; …” (ay. 3)
Di dalam kitab Zefanya ini kita melihat bahwa penghukuman Tuhan terjadi atas Yehuda dan semua orang. Yehuda mengalami kesusahan dan semua orang akan binasa. Tanpa terkecuali, namun kita melihat juga ada janji keselamatan yang disampaikan. Mereka dihukum tetapi sekaligus dipulihkan. Lihat cara Tuhan memerintah di kehidupan ini. Lihat bagiamana pahitnya hidup jika terpisah dari Tuhan.
Tidak ada yang tersembunyi di hadapan Tuhan. Jika kita ditegur oleh-Nya maka sesungguhnya terkandung maksud Tuhan di dalamnya. Manusia belajar dari kesalahannya. Belakar dari pengalamannya dan mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Bangkit dan bertobat. Kenalilah Tuhan lebih dalam lagi. Tuhan selalu hadir dan bertindak dengan cara-Nya. Jangan lari dan jangan menyangkal. Ada karunia indah yang menanti.
Sambutlah keadatangan-Nya dan penuhilah panggilan kita sebagi orang yang ditolong, diampuni dan dipulihkan. Kita memang tidak semputna tetapi kita tidak akan berhenti berjuang sebagai umat Tuhan. Berjuang melawan dosa, menaklukkan diri sendiri. Di minggu Adven II ini, Dia menghampiri kita dan memberikan pemulihan. Selamat merayakan Perjamuan Kudus. Selamat menikmati cinta kasih Allah yang berkenan menjumpai kita.
GB 131 : 3, 4
Share
Doa: Ampuni ya Tuhan jika dalam hidup ini sering kami melakukan perbuatan yang tidak berkenan bagi-Mu. Perbarui kami dengan kasih-Mu sehingga kami dapat menjadi saluran berkat bagi sesama.