Renungan Pagi 21 Desember 2019

GB 227 : 1 – Berdoa

2 Tesalonika 2 : 7 – 12
“kedatang si pendurhaka itu adalah kerjaan Iblis dan akan disertai rupa-rupa perbuatan ajaib, tanda-tada dan mujizat-mujizat palsu.” (ay. 9)

David Copperfield adalah seorang pesulap dan illusionis yang terkenal. Pertunjukan-pertunjukannya yang terkenal di antaranya yaitu menembus tembok Cina, menghilankan patung Liberty dan terbang di atas Grand Canyon. Dengan karya-karyanya tersebut, ia mendapatkan Ammy Awards sebanyak 21 kali. Teknik-teknik yang dipergunakan tidak diketahui penontonnya, sehingga ia selalu membuat penonton terkesima dengan penampilannya. Walupun yang sebenarnya apa yang dilakukannya itu tidak sungguh-sungguh terjadi.
Para penipu atau pendurhaka mempergunakan berbagai macam cara untuk mengelabuhi jemaat Tesalonika yang pada saat itu sangat menggebu-gebu dalam menyambut kedatangan Kristus kembali. Mereka mempergunakan perbuatan-perbuatan ajaib tanda-tanda dan mujizat-mujizat palsu agar menarik perhatian jemaat. Perbuatan-perbuatan mereka ini dapat menyesatkan jemaat, agar jemaat meninggalkan iman mereka kepada Yesus Kristus. Bukan kebenaran yang diperoleh, tetapi kebohongan. Rasul Paulus mengatakan bahwa para penipu ini adalah pekerjaan Iblis. Para penipu dan orang-orang tersesat ini akan sama-sama dihukum Tuhan.
Jika pesula dengan sengaja memperdaya penonton sebagai suatu hiburan dan penonton menikmatinya dengan senang hati tanpa meninggalkan keyakinannya berbeda dengan para penipu dan para sesat. Para penipu dengan sengaja menyesatkan jemaat agar meninggalkan keyakinan mereka lalu mengikuti apa yang dikatakan dan diyakini mereka sekalipun keyakinannya yang salah. Upaya pada penipu iman tidak pernah berhenti hingga saat ini. Mari kita tingkatkan kewaspadaan kita dengan sungguh-sungguh belajar dan merenungkan firman Tuhan agar kita dapat membentengi diri kita dari ajaran-ajaran yang salah. Berdoalah dengan tekun, agar Roh Kudus menuntun kita sepanjang hari ini dengan hikmatnya agar kita meninggalkan ajaran yang sesat dan salah.

GB 227 : 2

Doa : Tuhan tolonglah kami mengahadapi para penyesat, agar kami tidak sesat mengikuti jalan mereka yang salah.