Renungan Malam 13 Januari 2020

KJ.370 : 1 – Berdoa

Lukas 7 : 18 – 23
“Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku” (ay.23)

Yohanes Pembaptis dipenjara oleh Raja Antipas, putra Raja Herodes Agung yang menjadi penguasa Galilea dan Petra. Mendengar dari penjara laporan murid-muridnya tentang pelayanan Yesus, Yohanes, -“pengkhotbah yang berani, nabi terakhir dan terbesar diantara nabi Perjanjian Lama” itu- menjadi ragu tentang Yesus karena dalam pemikirannya, Mesias datang untuk menghakimi. Dalam keraguannya ia menyuruh 2 orang muridnya untuk bertanya: “Engkaulah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan seorang yang lain?” Yesus menjawabnya dengan menunjukkan kepada Yohanes, aspek lain dari pekerjaan-Nya sebagai Mesias yang sedang digenapi-Nya (Yes 35:5,6). Dalam hal ini Yesus tidak merendahkan Yohanes, tapi Ia menjawab: “Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes bahwa Ia telah memulihkan, menyembuhkan dan beritakan kabar sukacita bagi orang miskin (ayat 22). ”Berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku (ayat 23).

Keraguan bahkan kekecewaan seiring kita alami sebagai pengikut Yesus. Kita kecewa, mengapa Yesus membiarkan kita mengalami tantangan, sementara orang yang tidak percaya berada dalam kegembiraan. Kita kecewa, ketika kita gagal dalam pekerjaan atau studi anak-anak. Kita kecewa, sebab Tuhan belum menjawab doa kita. Kita kecewa, sebab Tuhan mengambil orang yang kita kasihi. Mengapa kita mengalami kekecewaan seperti itu? Pantaskah kita kecewa terhadap Tuhan? Kita kecewa karena kita tidak mengerti Firman atau kehendak-Nya. Kalau kita mengerti kehendak-Nya, kita tidak akan kecewa. Sebab yang Tuhan buat dalam kehidupan anak-anak-Nya selalu sesuai dengan kehendak-Nya yang terbaik.

Gereja dan orang percaya dipanggil untuk menolong mereka yang berada dalam kebimbangan dan kekecewaan. Menjelaskan apa yang menjadi kehendak Tuhan, agar mereka beroleh keteguhan iman. Kita adalah orang-orang yang berbahagia, jika kita tidak kecewa dan menolak Yesus.

KJ. 369a : 1

Doa : (Ya Yesus, kuatkan kami supaya kami tidak meragukan-Mu ketika kami mengalami pergumulan)