Renungan Pagi, 30 Januari 2020

GB 61 : 1 – Berdoa
YESUS ADALAH FIRMAN ALLAH
Wahyu 19 : 11 – 13
“Dan Ia memakai jubbah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah : “Firman Allah” ” (ay. 13)

Menurut KBBI “Firman Allah” memiliki arti sabda atau perintah Tuhan. Pengertian ini berbeda dengan bacaan kita yang menunjuk pada seorang pribadi seperti dikatakan : “Dan Ia memakai jubbah yang telah dicelupkan dalam darah dan nama Nya ialah “Firman Allah” (ay. 13). Pribadi ini adalah Allah sendiri yang hadir dalam diri Yesus (Yohanes 1 : 14)

Yesus hadir dalam rupa manusia agar manusia punya masa depan yang ecrah tidak suram karena dosa. Yesus mewujudkan kehendak Bapa melalui karya salib. Salib sendiri lambing kehinaan. Allah rela merendahkan diri-Nya agar manusia bahagia. Yesus memenuhi perintah Bapa-Nya tanpa penolakan. Itulah Yesus sebagai Firman yang hidup. Ia telah menghidupkan kita manusia berdosa menjadi manusia yang memiliki jaminan masa depan yang pasti yaitu kehidupan kekal.

Sebagai orang yang sudah dibebaskan dari dosa dan memiliki jaminan hidup yang kekal, sudah sepantasnya kita harus tetap dihidupi Firman yang hidup itu. Di mana saja kita selalu mau membaca Firman-Nya serta berusaha melakukannya, sehingga hidup kita berbuah dan dapat menghidupkan orang lain.

Dengan hidup menurut Firman-Nya, kehidupan kita semakin pasti arah tujuan-Nya. Kita tahu memaknai tiap jalan hidup dengan baik menurut kehendak-Nya, dan itu yang menjadikan hidup kita lebih tenteram dan damai.

GB 61 : 3
Doa : “Tuhan, ajar kami untuk setia membaca firman-Mu serta melakukannya disepanjang hidup ini”