Renungan Pagi 08 Maret 2020
GB 86 : 1,2 – Berdoa
2 Tawarikh 1: 1-13
“Berilah sekarang kepadaku hikmat dan pengertian, supaya aku dapat keluar dan masuk sebagai pemimpin bangsa ini, sebab siapakah yang dapat menghakimi umat-Mu yang besar ini?” (ay. 10)
Raja, berasal dari Bahasa Sansekerta rajan, merujuk pada seseorang yang memimpin sebuah kerajaan; orang yang memegang jabatan paling tinggi dalam sebuah kelompok. Berbicara tentang raja, maka yang terlintas adalah istana megah dengan puluhan bahkan ratusan pengawal yang siap melayani kapan saja, di samping kekuasaan yang tak terbatas. Pendek kata “raja” adalah symbol kemegahan dan kehormatan. Salomo sebagai raja penggati Daud memimpin kerajaan Israel juga berada pada posisi yang sama. Kekuasaan yang tidak terbatas, memiliki jumlah pengikut yang besar, dengan daerah kekuasaan yang luas serta dikasihi Allah secara special, bias saja membuat Salomo mabuk kepayang dan “memanfaatkan” Allah. Bukan hanya berbagai fasilitas berlimpah dalam fungsi dan perannya sebagai raja. Salomo bahkan diberi keistimewaan untuk mengajukan permintaan khusus kepada Allah.
Menarik sekali karema ternyata Salomo tidak meminta yang umumnya diharapkan penguasa. Harta, kekayaan, kemuliaan, nama besar, umur panjang ayau balasan Allah terhadap musuh-musuh Salomo (2 Tawarikh 1: 11), melaikan meminta Hikmat dan Pengertian, dengan alasan ia membutuhkannya untuk memimpin bangsa serta melakukan fungsinya sebagai hakim bagi rakyat (ay.10). Permintaan yang sangat bijak, mengingat tanggung jawab yang diembannya cukup berat. Sebuah permintaan yang sesuai dengan kebutuhannya saat itu sebagai raja Israel.
Mari kita belajar meminta yang dibutuhkan bukan yang diinginkan. Salomo bisa saja meminta nama besar dari Allah, tetapi itu bukan yang utama. Manusia seringkali meminta berdasarkan keinginannya, padahal bukan itu kebutuhannya. Kebutuhannya adalah hal yang wajib dipenuhi karena berkaitan dengan hidup. Sedangkan keinginan adalah hal yang tidak wajib kita miliki. Mintalah hikmat Tuhan agar kita tahu apa yang sesungguhnya kita butuhkan.
GB 300: 1,2
Doa : (Ya Tuhan berikanlah kami hikmat mengetahui apa yang kami butuhkan untuk dapat memuliakan nama-Mu)