Renungan Pagi , 25 April 2020
KJ 3 : 1, 2 – Berdoa
Wahyu 19 : 1 – 5
“Maka kedengaranlah suatu suara dari tahta itu: “Pujilah Allah kita, hai kamu semua hambaNya, kamu yang takut akan Dia, baik kecil maupun besar!” (ay 5)
Saya percaya bahwa setiap orang ingin mendapatkan pujian dari sesamanya atas apa yang sedang dialami. Biasanya pujian diberikan kepada seeorang, jika ada sesuatu yang istimewa, misalnya sedang ulang tahun, kenaikan pangkat, mendapatkan promosi jabatan, mendapatkan ranking disekolah, mendapatkan seorang anak dan lain sebagainya. Sebaliknya, masih adakah orang yang dapat memberi pujian kepada mereka yang berada dalam kesedihan, kesulitan dan penderitaan? Atau masih adakah orang percaya yang tetap memuji Tuhan pada saat ia sedang dalam penderitaan?
Dalam penglihatannya, Rasul Yohanes melihat himpunan besar umat yang memuji Tuhan. Pujian umat dilakukan karena penghakiman yang dilakukanNya adalah benar dan adil. Allah bertindak sempurna di dalam penghakimanNya bagi sang pelacurm Babel. Yang dimaksud dengan Babel adalah Roma, yang telah melakukan pencabulan dalam bentuk penyembahan terhadap para dewi-dewi, menjadikan kaisar sebagai dewa dan membujuk bangsa-bangsa lain untuk melakukannya juga. Kekaisaran Roma juga telah banyak menumpahkan darah orang Kristen dalam jumlah yang sangat banyak. Untuk itulah Allah bertindak melalui penghakimanNya dan penghukumanNya. Allah membela hamba-hambaNya dan membalaskan darah mereka atas pelacur itu. Pujian kepada Allah sebagai ungkapan syukur, dilakukan oleh para malaikat. Para malaikat itu mengajak semua hambanNya, baik yang besar maupun yang kecil, untuk memuji Tuhan.
Saudaraku, sebagai orang percaya adalah wajar dan layak untuk memuji Tuhan. Hendaknya kita senantiasa memuji kebesaran nama Tuhan, walaupun dalam keadaan yang sulit. Pujian kita naikkan karena penyertaan, kekuatan, keadilan dan keselamatan yang dianugerahkan keapda kita. Banyak alasan yang menjadi dasar untuk kita memuji Tuhan. Karena itu, mari kita terus memuji nama Tuhan. Amin.
KJ 3 : 3, 4
Doa: Tuhan Yesus yang baik, berikanlah kami kekuatan, agar dalam kesulitan dan penderitaan, kami tetap dapat memuji dan mengucap syukur kepadaMu. Amin.