Renungan Malam 22 Mei 2020
KJ.254 : 1 – Berdoa
1 Korintus 14 : 20 – 25
Saudara-saudara, janganlah sama seperti anak-anak dalam pemikiranmu. Jadilah anak-anak dalam kejahatan, tetapi orang dewasa dalam pemikiranmu! (ay.20)
“Jadilah anak-anak dalam kejahatan!” potongan ayat ini kesannya tentu mengejutkan jika kita membaca begitu saja. Namun jika kita memahami pesan Paulus secara keseluruhan, tentu dapat memahami pesan Paulus secara keseluruhan, tentu dapat memahami pesannya yang begitu mendalam, juga kerinduan Paulus pada jemaat Korintus untuk menjadi semakin baik. Paulus menyadari benar jemaat di Korintus memiliki beraneka rupa pemahaman di dalam iman mereka. Sebagai orang-orang yang baru percaya kepada Kristus tentunya masih perlu dibina. Paulus pun harus empat kali menyurati jemaat untuk menanggapi masalah yang terjadi di tengan jemaat Kristus.
Membaca ayat hari ini masih berada di dalam cerita perdebatan jemaat mengenai mana yang lebih penting, karunia roh ataukah karunia nubuatan. Paulus menegaskan bahwa tidak perlu terkagum-kagum kepada karunia roh layaknya seorang anak-anak. Namun sebaliknya, jemaat perlu terlibat lebih jauh dalam menyampaikan cerita tentang Allah. Paulus tidak meminta jemaat menjadi nakal seperti anak-anak. Menjadi anak-anak dalam kejahatan berarti tetaplah kreatif juga polos menghadapi rupa-rupa ajaran di luar Injil Kristus. Lebih dari itu, Paulus mengharapkan jemaat juga menjadi dewasa dalam pemikian, artinya, fokuslah pada pemberitaan karya keselamatan Kristus.
Harapan yang sama akan muncul bagi kita yang hadir di tengah-tengah persekutuan dan berperan aktif dalam upaya membangun jemaat. Masing-masing kita diharapkan untuk tetap kreatif dalam pelayanan. Kita juga perlu menyiasati menghadapi tantangan masa kini seperti media social, kabar hoaks, ataupun kemajuan teknologi.
Di dalam persekutuan juga kita perlu senantiasa dewasa dan terbuka. Kita perlu tahu apa yang menjadi prioritas dalam pelayanan kita sesuai dengan lokasi dan keadaan kita masing-masing. Setiap tempat punya pergumulan sekaligus sukacita berbeda yang harus kita hadapi bersama Kristus.
KJ.254 : 3
Doa : (Jadikan kami seperti anak-anak karena iman kami kepadamu ya Allah. Jadikan kami dewasa dan memberi diri hanya untuk kemuliaan Tuhan.Amin)