Minggu Sesudah Natal
Renungan Malam, 30 Desember 2020

KJ.110 : 1,2 – Berdoa

1 Tawarikh 28 : 4 – 10
sebab TUHAN telah memilih engkau (ay.10)

Berawal dari nenek moyangnya, yaitu Yehuda, yang dipilih dengan janji, “Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda-(Kej.49:10), Daud didaulat oleh TUHAN menjadi raja atas Israel. Setelah itu, dari sekian banyak anak Daud, TUHAN memilih Salomo untuk menjadi raja Israel berikutnya, menggantikan ayahnya.

TUHAN memilih atas dasar kekuasaan yang dimiliki-Nya. la bebas memilih siapa saja yang dikehendaki-Nya. Tidak ada yang dapat memaksa dan menuntut-Nya. Semua itu adalah kehendak bebas TUHAN. TUHAN berdaulat penuh atas seluruh ciptaan-Nya, bahkan keledai pun dapat ditunjuk-Nya untuk berbicara (Bil.22:28).

Namun demikian, seseorang yang dipilih bukan berarti hanya diberikan hak _istimewa. Seseorang dipilih juga karena akan diberi tanggung jawab istimewa. Daud diberikan tanggung jawab untuk menyatukan suku-suku Israel sebagai sebuah kerajaan dan mengembalikan setiap jengkal tanah perjanjian yang sebelumnya direbut oleh bangsa-bangsa asing. Sementara Salomo diberikan tanggung jawab untuk mendirikan bait suci dan memelihara hukum TUHAN dalam kehidupan segenap umat Israel.

Catatan penting yang TUHAN berikan kepada mereka yang terpilih adalah bertekun melakukan segala perintah dan per-aturan-Nya. Jika menyimpang, maka TUHAN akan mencabut pilihan-Nya dan tidak segan-segan untuk membuang mereka. Hal ini harus dicamkan setiap pribadi yang menjadi orang-orang pilihan TUHAN.

Di dalam Yesus Kristus, kita telah dipilin TUHAN sebelum dunia dijadikan untuk menyatakan kemuliaan-Nya (Ef.1:4-7). TUHAN mempersiapkan kita untuk menjalankan rencana-Nya atas dunia ini. Sebab itu, kuasailah diri dalam segala hal dan lakukanlah perintah-Nya dengan sukacita. Jangan sampai kita menyimpang dari jalan-Nya.

KJ.110 : 3,4

Doa: (Bapa yang Mahabaik, mohon bimbinglah kami dengan kuasa Roh-Mu untuk bertekun melakukan perintah-Mu dan mampu setia di jalan-Mu)