Minggu III Sesudah Epifani
Renungan Pagi, 28 Januari 2021
♪KJ.140 : 1,2,3 – Berdoa
Matius 15:32 – 39
Aku tidak mau menyuruh mereka pulang dengan lapar, nanti mereka pingsan di jalan (ay.32)
Apakah saudara pernah jatuh pingsan? Atau pernahkah kita mau pingsan? Tunggu dulu, apa itu “pingsan”? Pingsan itu adalah keadaan atau kondisi kehilangan kesadaran secara mendadak dan biasanya bersifat sementara. Umumnya disebabkan oleh kurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. Gejala pertama yang dirasakan oleh seseorang sebelum pingsan adalah rasa pusing dan berkurang-nya penglihatan. Selanjutnya penglihatan orang tersebut akan menjadi gelap. Lalu ia akan jatuh atau terkulai. Mengapa bisa berkurang aliran darah dan oksigen ke otak? Karena tidak ada tenaga untuk memompa aliran darah dan oksigen ke otak. Itu umumnya terjadi disebabkan oleh kelelahan atau kelaparan.
Dalam perikop bacaan ini juga perkataan Tuhan Yesus, bahwa kalau kelaparan bisa membuat pingsan. Ada rasa kasihan dari Tuhan Yesus kepada orang banyak yang sudah tiga hari mengikuti-Nya dan mereka tidak mempunyai makanan. Hati Yesus tergerak oleh belas kasihan. Tuhan Yesus tidak mau menyuruh orang-orang itu pulang dengan lapar, nanti mereka pingsan di jalan. Oleh sebab itu, Tuhan Yesus memberi makan mereka dengan cara yang luar biasa, dengan kuasa-Nya. Tuhan Yesus membuat mujizat, memberi makan empat ribu orang laki-laki, belum termasuk perempuan dan anak-anak. Berarti ada lebih dari empat ribu orang yang diberi makan oleh Tuhan Yesus dengan hanya tujuh roti dan beberapa ikan. Mereka makan sampai kenyang dan masih tersisa tujuh bakul penuh.
Kita sangat beruntung menjadi murid-murid Tuhan Yesus yang mengikuti Nya setiap hari, yaitu dengan setia percaya, rajin berusaha dan menyerahkan hidup kepada-Nya. Karena Tuhan Yesus selalu tergerak hati-Nya oleh belas kasihan untuk kita. Ia tak akan/ tidak mau membiarkan kita pingsan, karena kelaparan ataupun terkulai oleh masalah apapun. Oleh sebab itu kita jangan pernah kuatir akan apapun kebutuhan dalam hidup ini. Tuhan Yesus tahu dan akan menolong kita dengan kuasa-Nya yang mengadakan mukjizat.
♪KJ. 140 : 4,5,6
Doa : (Terimakasih Tuhan Yesus, Engkau selalu menolong, menyertai dan memelihara hidup kami dengan kuasa-Mu yang mengadakan mukjizat)