Minggu Paskah
Renungan Malam, 8 April 2021
♪KJ.363 : 1,2 – Berdoa
Roma 5:18 – 21
supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian kasih karunia akan berkuasa oleh kebenaran untuk hidup yang kekal, oleh Yesus Kristus, Tuhan kita (ay.21)
Tidak dapat disangkal, bahwa hukum Taurat masih bisa menjadi alat ukur untuk melihat sejauh mana pelanggaran dan dosa-dosa terjadi. Ini pemahaman yang dapat digali dari dalam Kitab Perjanjian Lama (PL). Hukum Taurat dipakai sebagai penuntun saja sampai keselamatan oleh iman datang (bd.Galatia 3:24,25). Oleh sebab itu kita tidak mencari keselamatan melaluinya. Keselamatan kita peroleh dari pengorbanan Yesus Kristus melalui kematian dan kebangkitan-Nya. Yesus Kristus menyampaikan hukum-hukum-Nya, supaya kita memperhatikan dan melakukannya dengan sungguh-sungguh.
Kita yang melakukan dengan sungguh-sungguh dipastikan akan terbebas dari hukuman. Kita harus menghindarkan diri dari pelanggaran dan kesalahan, yaitu dosa terhadap Allah. Dosa yang menyebabkan diri sendiri menjadi seteru terhadap Allah (ay.10). Sadar atau tidak kita cenderung melakukan penyimpangan dari Firman Allah. Dosa itu ada dalam wujud sifat yang selalu membenarkan diri sendiri. Dosa itu yang menyebabkan kita jatuh ke dalam berbagai kekejaman, kerusakan moral dan ketidakadilan. Kalau demikian, lalu apa yang harus kita katakan. Apakah kita akan tetap bertekun di dalam dosa, supaya semakin bertambah kasih karunia itu?
Allah tahu isi hati kita. Allah tahu tujuan hidup kita. Rasul Paulus kembali menekankan kebenaran dari anugerah Allah yang dapat kita raih. Kebenaran seperti apakah itu? Kebenaran karena anugerah. Orang berdosa dibenarkan bukan karena jasa-jasanya, ataupun perbuatannya, akan tetapi oleh kasih karunia Allah yang diperoleh dengan kekuatan iman kepada Yesus Kristus (bd. Efesus 4 : 20-24).
Itulah kebenaran yang sejati. Keadaan kita yang lama dulu dihilangkan bersama-sama nafsunya dan menerima Roh yang baru. Kita patut memberi kesaksian hidup yang memuliakan nama Yesus Kristus, karena di dalam Dia ada pembaruan dan keselamatan kekal.
♪KJ.363 : 3,4
Doa : (Terima kasih ya Tuhan atas kasih karunia-Mu yang mahabesar untuk menyadarkan tentang dosa-dosa dan pelanggaran kami. Mohon pimpinlah kami kepada hidup yang kekal)