Minggu Pemuliaan Yesus Kristus
Renungan Malam, 17 Mei 2021

♪KJ.224 : 1 – Berdoa

Amsal 2 : 9 – 10
Maka engkau akan mengerti…. (ay.9)

Selamat malam saudaraku, bagaimana kabar hari ini? Sudahkah kita menjaga hati kita condong pada Tuhan sepanjang hari ini? Bagaimanapun keadaannya, mari bersyukur untuk kehidupan yang masih Tuhan berikan hingga malam ini. Ajakan untuk hidup dengan mencondongkan hati pada Tuhan yang berarti : menyimpan, mencermati ajaran, pengertian Tuhan, sangat menentukan ketika kita harus mengambil keputusan penting bagi diri sendiri dan menyangkut orang lain, atau ketika kita harus melakukan sesuatu yang menyangkut hidup keluarga dan banyak orang. Apakah keputusan-keputusan kita memuliakan nama Tuhan atau hanya menonjolkan diri kita sendiri. Semuanya ditentukan oleh kualitas spiritual kita.

Hikmat Allah menjamin keselamatan manusia dari kehancuran yang menimpanya. Manusia cenderung melakukan kesalahan, oleh karena itu berakibat pada keputusan-keputusan dan tindakan-tindakan yang diambil oleh manusia seringkali tidak berakhir dengan kebaikan. Dalam keterbatasannya manusia dapat melakukan kesalahan yang berakibat buruk bagi kehidupan. Kita bisa bertindak dalam ketidak-benaran, ketidak-adilan, ketidak-jujuran dan ketidak-baikan, karena hanya mengandalkan pengertian dan kepentingan diri sendiri. Disadari atau tidak kita mengurangi kemuliaan Allah dalam hidup ini.

Menutup hari yang Tuhan karuniakan ini, marilah kita melakukan koreksi diri dengan bercermin pada Firman-Nya, dan memohon Tuhan memenuhi hati kita kembali dengan Hikmat-Nya. Jika masih ada kesempatan kita akan dimampukan untuk memperbaiki perjalanan kita hari ini dengan tekad baru yaitu menjaga hati untuk condong pada hikmat Tuhan. Esok adalah kesempatan baru untuk melakukannya.

♪KJ.224 : 4

Doa : (Terima kasih Bapa untuk setia-Mu hingga di ujung hari, baharuilah kami agar masih ada kesempatan untuk berbuat baik)