Minggu Pemuliaan Yesus Kristus
Renungan Malam, 20 Mei 2021

♪KJ.393 : 1 – Berdoa

Filipi 4:15 – 20
dimuliakanlah Allah…. (ay.20)

Bagaimana saya dapat berbagi kebaikan pada orang lain, kalau hidup saya sendiri sedang tidak baik. Saya belum dapat berbuat apa-apa untuk orang lain karena hidup saya sendiri tidak mampu. Sudah biasa kita mendengar pernyataan-pernyataan di atas bukan? Tidak sedikit orang bahkan mungkin kita sendiri yang punya banyak alasan untuk menunda bahkan menolak berbuat baik seperti sedang kemalangan, usaha bangkrut, belum punya materi yang cukup dan masih banyak alasan lainnya. Berbuat baik adalah cermin dari pribadi yang mengalami anugerah dari Tuhan.

Rasul Paulus menyurati jemaat di Filipi, ia mengingatkan kembali betapa hidup dalam anugerah kasih Allah, telah menghasilkan buah melalui kebaikan hati jemaat. Sekalipun jemaat Filipi berhadapan dengan tantangan, sama halnya dengan Paulus yang di penjara, namun kebaikan hati telah mengikat hubungan antara Paulus dan jemaat Filipi. Mereka sedia untuk membantu segala keperluan Paulus. Telah terjadi hutang – piutang di antara mereka. Hutang piutang yang dimaksud bukan soal uang, melainkan soal saling memberi. Paulus telah mengajar jemaat tentang kasih karunia Tuhan, sementara jemaat Filipi memberikan bantuan untuk kebutuhan Paulus.

Tidak ada alasan bagi orang pecaya untuk menunda atau menolak berbagi kebaikan terhadap sesamanya. Adalah tanggungjawab kita sebagai orang percaya untuk memperhatikan pertumbuhan iman dan pemenuhan kebutuhan diri sendiri. Pada saat yang sama membuka diri bagi orang lain untuk bertumbuh bersama. Memberlakukan kebaikan terhadap sesama adalah tanda bahwa kita telah menjadi dewasa dalam kehidupan spiritual kita. Terlalu banyak yang telah kita terima dari Tuhan, untuk membuat kita bersyukur hari ini. Mari bersyukur untuk semua kebaikan yang kita terima dari Tuhan dan tetapkanlah hati untuk meneruskan kebaikan itu pada hari esok.

♪KJ.393 : 3

Doa : (Sungguh banyak berkat-Mu hari ini Tuhan, kami bersyukur dan memohon layakkanlah kami untuk memancarkan kemuliaan-Mu)