Minggu Pentakosta
Renungan Pagi, 24 Mei 2021

♪KJ. 232 : 1,2 – Berdoa

Kisah Para Rasul 2:22 – 28
Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret (ay.22a)

Bukti adalah sesuatu yang menyatakan kebenaran. Bukti dibutuhkan untuk menghindari tuduhan-tuduhan keliru. Pihak yang membuat pernyataan harus membuat pembuktian terhadap hipotesa atau argumen yang diberikan. Kita tidak bisa begitu saja menyampai-kan sesuatu tanpa dasar dan bukti yang jelas. Tanpa dasar dan bukti yang jelas, maka pernyataan kita dapat dikategorikan sebagai fitnah dan hoaks.

Di hadapan orang banyak, Rasul Petrus menyatakan bukti tentang Yesus sebagai Mesias yang telah diurapi dan ditentukan oleh Allah. Petrus menyampaikan mujizat dan tanda yang telah dilakukan Yesus selama berada di antara manusia. Mujizat dan tanda itu memperlihat-kan kehadiran diri Allah di dalam diri Yesus. Dalam narasi Lukas, Petrus menyebutkan Yesus dari Nazaret untuk menjelaskan tempat dari mana Dia berasal. Dalam pemberitaan nabi-nabi memang tidak disebutkan kedatangan Mesias dari Nazaret. Orang orang Yahudi menanti Mesias di Yerusalem. Pernyataan Yesus dari Nazaret itu penting disampaikan sebagai pembuktian, bahwa Yesus Mesias berasal dari tempat yang dulu tidak diperhitungkan, untuk menanggung dalam diri-Nya segala kehinaan dan ketidaklayakan manusia. Allah sendiri yang telah menentukan Yesus hadir sebagai Mesias dengan cara yang demikian. Petrus menyampaikan pembuktian kematian Kristus sebagai bagian dari rencana penebusan Allah sebagaimana dinubuatkan dalam Perjanjian Lama. Petrus mengutip Mazmur 16:18-11, yang menunjukan harapan Daud selamat dari kematian. Dengan mengutip ayat ini Petrus menguatkan argumennya bahwa Allah tidak membiarkan Yesus Kristus berada di alam kematian melainkan membangkitkan-Nya sebagai bukti bahwa Dia Mesias yang berkuasa atas kehidupan dan kematian.

Gereja adalah bukti kehadiran Yesus Kristus di dunia. Sebagai persekutuan tubuh Kristus, gereja adalah alat Kristus melanjutkan misi-Nya bagi dunia. Karya-karya yang menyampaikan kasih, suka-cita dan damai sejahtera merupakan bukti kesungguhan gereja menghadirkan tanda-tanda Kerajaan Allah di dunia. Roh Kudus menolong dan memampukan setiap orang percaya dalam kesaksian dan karyanya di dunia.

♪KJ. 232 : 3,4

Doa : (Ya Roh Kudus, tolong mampukan kami bersaksi tentang Yesus Kristus)