Minggu Trinitas
Renungan Pagi, 4 Juni 2021

♪KJ.460 : 1 – Berdoa

Amsal 24 : 13 – 14
Ketahuilah, demikian hikmat untuk jiwamu: Jika engkau mendapatnya, maka ada masa depan, dan harapanmu tidak akan hilang (ay. 14)

Madu menjadi sumber energi karena rasa manis yang dimilikinya. Madu dapat juga sebagai suplemen untuk menambah daya tahan tubuh. Madu dapat menjadi sumber kesehatan misalnya untuk mengobati batuk. Madu disukai oleh semua usia karena rasanya yang manis alami sehingga banyak produsen berlomba-lomba untuk memproduksi madu dalam kemasan agar praktis untuk dikonsumsi. Bacaan kita pagi ini juga akan berbicara tentang madu.

Perlu diketahui, kitab Amsal adalah kumpulan ajaran tentang ajaran hidup yang baik. Amsal sebagian besar ditulis oleh Salomo. Kebanyakan isinya diangkat dalam persoalan-persoalan kehidupan sehari-hari seperti keluarga, urusan dagang, sopan santun dalam pergaulan, dan perlunya menguasai diri. Buku ini juga mengajarkan sifat-sifat yang baik seperti rendah hati, sabar, menghargai orang miskin dan setia kepada kawan. Bacaan kita masuk dalam 30 petuah orang arif/bijaksana (pasal 22:17-24:22).

Penulis Amsal membahas hikmat yang diumpamakan seperti madu. Madu berkhasiat untuk kesehatan tubuh jasmani. Rasa manisnya berkhasiat untuk daya tahan tubuh. Walaupun madu dapat dijadikan obat namun dengan rasa yang manis, tidak pahit, sehingga banyak yang menyukainya. Sama seperti madu yang manis dan berkhasiat dan berlambang berkat Tuhan, demikian juga dengan hikmat yang berguna bagi orang yang memilikinya. Orang yang berhikmat dari Tuhan akan memiliki sifat mutu manusia yang membuat ia sanggup hidup secara berhasil (Ams. 4:5-11), jiwanya akan cerah dan segar sehingga hidupnya akan berhasil dan masa depannya diberkati oleh Tuhan.

Hikmat adalah milik Tuhan yang diberikan kepada mereka yang mencari Tuhan dengan segenap hati. Hikmat diperlukan sebagai penuntun agar kita bijak melakukan yang benar di mata Tuhan dan sesama. Bahkan hikmat diperlukan juga untuk mengelola alam sekitar agar alam pun memberikan hal yang manis semanis madu.

♪KJ.460 : 2

Doa : (Tuhan, Engkaulah sumber hikmat kami. Ajari kami untuk selalu mencari dan menggunakan hikmat-Mu)