Hari Minggu V Ses. Pentakosta
Renungan Pagi, 1 Juli 202
HUT Ke-40 Yapendik GPIB
♪KJ.457 : 1– Berdoa
1 Tesalonika 5 : 19 – 20
Janganlah padamkan Roh (ay.19)
Di ayat-ayat sebelumnya, Paulus :
- Meminta kepada mereka untuk menghadirkan rasa hormat di antara sesama dan juga kepada para pelayan Tuhan yang ada di tengah-tengah mereka (ay. 12-13)
- Paulus juga meminta jemaat untuk hidup dalam kepedulian terutama dalam hal ketertiban hidup. Demikian juga dalam hal peduli serta memperhatikan keberadaan sesama yang lemah dan memiliki hati yang sabar menghadapi sesamanya. Dan yang lebih penting lagi adalah menahan diri untuk tidak melakukan kejahatan (ay. 14-15)
- Bagian ayat 16-18 untuk penguatan diri umat, agar mereka menjalani hidup dengan sukacita dan tekun berdoa serta mengucap syukur setiap saat di dalam kondisi apapun, baik atau tidak baik keadaannya.
“Jaganlah padamkan Roh” Paulus memberi peringatan ini berkaitan dengan keberadaan jemaat Tuhan yang telah menerima karunia Roh Kudus dalam diri mereka masing-masing (bdk Kis 2:1-13). Maksud Paulus adalah : pertama agar umat Tuhan di Tesalonika membuka hati dan membiarkan Roh Tuhan bekerja dalam kehidupan mereka, sehingga hidup mereka berjalan seturut kehendak Nya (bdk Gal 5: 1-26). Kedua, jangan padamkan Roh Tuhan, biarlah Roh Tuhan terus menyala, bukan meremehkan pekerjaan Roh Tuhan dengan mengedepankan keakuan dalam diri. Dengan tuntunan Roh Tuhan semangat dalam diri untuk membangun persekutuan hidup dengan Tuhan dan sesama umat Tuhan tetap berkobar dalam diri kita masing-masing.
Oleh sebab itu renungan firman-Nya ini juga mengingatkan kita untuk senantiasa memberi diri dituntun oleh Roh Tuhan dalam kehidupan sepanjang hari ini dan berusaha dengan pertolongan Roh-Nya kita menanggalkan ego diri agar laku diri kita disepanjang hidup yang Tuhan berikan ini tidak memadamkan pekerjaan Roh Tuhan.
♪KJ.457 : 4
Doa : (Tuhan tuntun kami dengan Roh-Mu yang kudus)