Minggu XIX Ses. Pentakosta
Renungan Pagi, 5 Oktober 2021
♪KJ. 339 : 1,3 – Berdoa
Kisah Para Rasul 22 : 23 – 29
Mereka terus berteriak sambil melemparkan jubah mereka dan menhamburkan debu ke udara (ay. 23)
Mengapa sampai orang-orang tidak suka, bahkan bisa begitu marah kepada kita; baik di pekerjaan, pelayanan dan dalam kehidupan masyarakat? Jawabannya, karena kita melakukan tidak sesuai keinginan mereka.
Pada awal pidatonya, orang-orang Yahudi mendengar Paulus dengan tenang. Namun demikian, ketika di akhir pidato, mereka berteriak sambil melemparkan jubah dan menghamburkan debu ke udara. Itu suatu bentuk penolakan dan kemarahan besar mereka kepada Paulus. Mengapa mereka tiba-tiba berteriak dan marah kepada Paulus? Mengapa orang-orang itu juga berharap kepala pasukan menyerahkan Paulus kepada mereka untuk dilenyapkan? Ada dua kemungkinan. Pertama, orang-orang itu tidak ingin Paulus pergi keluar Yerusalem, tetapi tetap tinggal untuk mengajar mereka. Kedua, mereka tidak ingin Paulus pergi memberitakan injil kepada bangsa bangsa lain, karena akan menajiskan dirinya. Padahal, bukan keinginan pribadi, tetapi perintah dan pengutusan Tuhan Yesus, yang membuat Paulus harus keluar Yerusalem dan pergi memberitakan Injil kepada bangsa-bangsa lain.
Kepala pasukan juga ingin tahu mengapa orang Yahudi sangat marah kepada Paulus. Ia menyuruh menyesah Paulus, agar mendapat keterangan. Ini kebiasaan perwira Roma. Mereka menyesah orang non Romawi untuk memaksanya memberi keterangan. Sedangkan warga negara Roma akan dicambuk, jika telah terbukti bersalah. Ini dimanfaatkan Paulus, ketika hendak dicambuk. Paulus menjelaskan, bahwa dirinya warga negara Roma. Kepala pasukan pun takut dan membatalkan niatnya.
Di Hari ABRI ini, mari kita doakan TNI, agar berfungsi mengayomi rakyat dan menjaga NKRI dari semua kekacauan. Anak-anak Tuhan di TNI, agar selalu melakukan sesuai perintah Tuhan, meski risikonya tidak disukai. Biarlah kita semua juga tetap setia menuruti perintah Tuhan untuk melakukan misi-Nya.
♪KJ. 339 : 4
Doa : (Tuhan, tolong kami bertindak untuk keselamatan semua orang)